Sabtu, 01 Desember 2012

ERD

siang~...
kali ini saya akan membahar mengenai ERD..
SILAHKAN DIBACA ^^


Pengertian ERD
ERD adalah suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.

Untuk menggambarkan ERD digunakan beberapa notasi dan simbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu :
  1. Entiti
Entiti adalah objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain  entity digambarkan dengan persegi panjang dalam ERD.
  1. Atribut
Atribut adalah elemen dari entitas yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips.
  1. Hubungan / Relasi
Hubungan yang terjadi antara entitas. Relasi dapat digambarkan sebagai berikut :
Relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dalam satu basis data yaitu

1). Satu ke satu (One to one)
Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B.

2). Satu ke banyak (One to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B dapat berhubungan dengan satu entitas pada himpunan entitas A.

3). Banyak ke banyak (Many to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B.

Tahapan ERD
     Tahap pertama pada desain sistem informasi menggunakan model ER adalah menggambarkan kebutuhan informasi atau jenis informasi yang akan disimpan dalam database. Teknik pemodelan data dapat digunakan untuk menggambarkan setiap ontologi (yaitu gambaran dan klasifikasi dari istilah yang digunakan dan hubungan anatar informasi) untuk wilayah tertentu.

     Tahap berikutnya disebut  desain logis, dimana data dipetakan ke model data yang logis, seperti model relasional.  Model data yang loguis ini kemudian dipetakan menjadi model fisik , sehingga kadang-kadang, Tahap kedua ini disebut sebagai “desain fisik”.
Secara umum metodologi ERD sebagai berikut:
1.      Menentukan Entity:
menentukan peran,kejadian,lokasi, hal nyata dan konsep untuk database

2.      Menentukan Relasi
selanjutnya menentukan relasi antar entitas.

3.      Gambar ERD Sementara
setelah menentjukan entitas dan relasi selanjutnya membuat gambar ERD sementara.

4.      Isi Kardinalitas
kardinalitas yaitu menentukan jumlah kejadian satu entitas untuk sebuah kejadian pada entitas yang berhubungan

5.      Menentukan Primary Key (Kunci Utama)
Primary key adalah atribut pada entity. Setiap entity hanya memiliki satu primary key.
Selain menentukan primary key juga menentukan foreign key (kunci utama). Foreign key adalah primary key yang ada dalam entity yang lain

6.      Gambar ERD Berdasarkan Primary Key
Menghilangkan relasi many to many dan memasukkan primary dan foreign key pada masing-masing entitas.

7.      Menentukan Atribut
Setelah menggambar ERD berdasarkan Primary Key maka tahap selanjutnys adalah menentukan atribut pada masing-masing entitas

8.      Pemetaan Atribut
Apabila atribut telah ditentukan selanjutnya pasang atribut dengan entitas yang sesuai

9.      Gambar ERD dengan Atribut
Menggambar ERD seperti langkah 6 dengan menambahkan atribut dan relasi yang ditemukan

10.  Periksa Hasil
Periksa ERD apakah sudah menggambarkan system yang akan dibangun.

Thanks for read :)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar